Kreasi dari bahan Daur Ulang
Akhir-akhir ini kerap kali kita mendengar berbagai slogan yang berbau
pelestarian lingkungan, mulai istilah “Go green, Green Bulding,
Let’s green, etc”, pokoknya semuanya bertemakan seputar”Green,
Green & Green”.
Dari hal ini saya jadi terinspirasi dan saya mencoba membuat sebuah
kreasi / ketrampilan yang bertema “Go Green” yang akan
dipakai untuk “LANDSCAPE & Interior” dalam
perjamuan suatu perayaan pesta Ulang Tahun.. Kebetulan kreasi ini saya
buat dalam rangka hari ulang tahun “Ibu” pimpinan
perusahaan saya beberapa waktu yang lalu.
Sengaja saya membuat kreasi berbagai macam bunga ini dari berbagai
bahan bekas / tidak dipakai. Bahan-bahan tersebut sangat mudah kita
jumpai disekitar kita. Bahan2 itu antara lain: pembungkus buah (apel
dan pear) yang terdiri dari jaring-jaring buah yang berwarna putih dan
pink, dan juga pembungkus buah apel import yang berbentuk mangkok
berwarna merah serta bekas botol minuman mineral ataupun plastik
softdrink.
(Hem, pikir-pikir ini adalah salah satu bentuk menyalurkan salah
satu hobby dan kreasi saya membuat pernak-pernik dari bahan-bahan bekas,
hehehe)
Ok, biar para pembaca nggak penasaran dengan hasil kreasi saya ini
saya akan tampilkan foto-fotonya.
Bunga Tulip Putih
Bahan dasarnya terbuat dari bungkus bekas buah pear/ apel berwarna
putih.
Putik bunga terbuat dari moteh-moteh kalung berwarna merah atau kuning
(kalau yang ini bisa dibeli di toko moteh-moteh), bisa juga
memanfa’atkan dari sisa kalung imitasi yang sudah tidak terpakai.
Sedangkan untuk tangkainya terbuat dari kawat bekas (bisanya kalau
kita atau tetangga kita sedang merenovasi rumah suka ada sisa kawat yang
nggak terpakai, nah ini bisa kita minta / beli dengan harga yang
relative murah) yang kemuadian dilit dengan krep tape pembungkus batang
yang dapat kita beli di toko2 perlengkapan ketrampilan / toko buku.
Selain bahan-bahan diatas kita hanya membutuhkan double tape, selotif
bening ukuran sedang dan lem UHU (ini juga nggak banyak).
Bunga Terompet Pink
Bahan dasarnya terbuat dari bungkus bekas buah pear/ apel berwarna
pink.
Sedangkan untuk tangkainya terbuat dari kawat bekas (bisanya kalau kita
atau tetangga kita sedang merenovasi rumah suka ada sisa kawat yang
nggak terpakai, nah ini bisa kita minta / beli dengan harga yang
relative murah).
Selain bahan-bahn diatas kita hanya membutuhkan double tape, selotif
bening ukuran sedang dan lem UHU (ini juga nggak banyak) yang kemuadian
dilit dengan krep tape pembungkus batang yang dapat kita beli di toko2
perlengkapan ketrampilan / toko buku.
Bahan-bahan membuat bunga Terompet Pink ini sama dengan bunga Tulip
berwarna putih, hanya saja bunga terompet ini tidak membutuhkan putik
(so lebih irit, tapi hasil nggak kalah cantik lho, ceileh….).
Bunga Matahari
Bahan dasarnya terbuat dari bungkus bekas apel berwarna merah yang
berbentuk seperti mangkok (memang mungkin tidak setiap toko buah atau
pasar swalayan memiliki jenis pembungkus buah apel jenis ini). Tapi
sekedar info kalau pembungkus ini bisa anda jumpai di toko buah
(khususnya di Jakarta) seperti di TOTAL BUAH, Swalayan FARMERS
dan mungkin juga di toko2 khusus menjual buah2 import.
Dan seringkali bungkus2 buah ini dibuang sengaja oleh para pembeli
ketika ingin menimbang buah (mungkin dengan alasan sedikit irit,
hahaha).
Nah, bagi kita yang punya hobby dengan ketrampilan / kreasi,
pembungkus ini bisa kita manfa’atkan menjadi bunga Matahari.
Sedangkan Putik bunga Matahari, terbuat dari kertas krep warna kuning
(warna cerah) yang dipotong2 kecil dan memanjang yang kemudian
dililitkan dengan lem UHU di sebuah potongan gabus kecil (juga kita
manfa’atkan dari kotak bekas buah). Kotak bekas buah ini juga bisa kita
minta atau kita beli dengan harga yang sangat murah di toko2 buah,
karena biasanya kotak2 ini juga dibuang ke tempat sampah.
Dan bagian belakang bunga matahari dapat kita ambil dengan
memanfa’atkan dari bekas tutup botol minuman mineral.
Nah agar bagian bunga bisa menempel indah ditangkainya kita lilit
dengan kertas krep berwarna hijau (cari yang warnanya mirip batang /
daun).
Sedangkan untuk tangkainya terbuat dari kawat bekas (bisanya kalau
kita atau tetangga kita sedang merenovasi rumah suka ada sisa kawat yang
nggak terpakai, nah ini bisa kita minta / beli dengan harga yang
relative murah) yang kemuadian dilit dengan krep tape pembungkus batang
yang dapat kita beli di toko2 perlengkapan ketrampilan / toko buku..
Selain bahan-bahn diatas kita hanya membutuhkan double tipe, selotif
bening ukuran sedang dan lem UHU (ini juga nggak banyak).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar